Minggu, 25 Maret 2012

Bagaimana sebuah demonstrasi bisa berubah menjadi sebuah kerusuhan Agama

sory..kublok ni
Sebuah cerita dari negeri antah berantah. Demo besar besaran dari warga Asli menuntut hak yang menurut mereka tidak dipenuhi perusahaan.

Dan begitulah..untuk menyampaikan Aspirasi ini, mereka menutup akses jalan Umum, menutup akses masuk kedalam Pabrik, pokoknya hampir semua akses keluar masuk, termasuk ke dan dari perumahan karyawan mereka blokir. 

Apa yang ada dalam pikiranmu ketika mobilmu harus di periksa walaupun dengan santun paling sedikit 4 kali dalam sehari ???

Dalam demonstrasi itu, ada empat komponen yang tidak bisa mereka halangi, yaitu :
  1. Anak sekolah
  2. Pengajar dan Pegawai Negeri
  3. Karyawan Rumkit dan petugas Pemadam Kebakaran
  4. Security
Naaa...di dalam komplek perumahan yang mereka blokir itu, ada sebuah sekolah...dan jalan menuju sekolah itu  lah konsentrasi masa terjadi.

Hari itu seorang guru yang kebetulan saja berbeda suku dan agama dengan para pendemo itu hendak mengajar...hari hari sebelumnya sih tidak ada masalah, hari itu sialnya sedang datang. Motornya agak sedikit bermasalah dengan karburatornya sehingga harus di gas kencang dan tentulah bersuara keras. Dan suara itulah yang memancing para pendemo itu untuk menghentikan motornya dan menyuruhnya pulang..dia menurut sih sebenarnya, ketika berbalik motornya ngadat lagi, setelah berkali kali distarter baru menyala dan tentulah bersuara keras. Suara motor yang meraung itu dianggap sebagai provokasi, dipukullah dia..dan disuruh pergi sementara motornya di tahan oleh para pendemo itu.

Sampai dirumah guru itu menyuruh adiknya untuk mengambil motor itu..sampai disana barangkali dianggap menantang akhirnya dipukuli juga.

Cerita itu akhirnya tersebar...awalnya hanya dalam lingkaran keluarga inti, lalu keluarganya menelpon keluarganya yang lain, demikian untuk seterusnya dan dalam beberapa jam saja, berkumpullah massa tandingan..ditambah dengan penonton dan kelompok yang merasa dirugikan oleh kelompok pendemo maka massa ini tentulah berjumlah sangat besar...ketika mereka menyerbu, para pendemo inipun kocar kacir tinggal gelanggang.

Hanya...massa tandingan ini kebetulan berbeda suku dan agama dengan para pendemo itu, maka besoknya tersebarlah isu...PERANG AGAMA !!!

Ketika isu ini akhirnya tersiar di daerah lain tentulah ceritanya sudah sangat bias...yang orang luar dengar adalah umat mereka dari agama ini diserbu oleh umat lain....Cilakalah !!!

Saudara saudaraku....perang SARA adalah perang yang teramat sadis !! Sudah kita lihat yang terjadi di Ambon dan Poso...masih maukah itu terjadi di kampungmu ??





Tidak ada komentar:

Posting Komentar